Orang-orang yang banyak menganggur dalam hidup ini, biasanya akan menjadi penebar isu dan desas desus yang tak bermanfaat. Itu karena akal pikiran mereka selalu melayang tak tahu arah. Dan,
Mereka rela berada bersama orang-orang yang tidak pergi berperang
(QS. At-Taubah:87)
Saat paling berbahaya bagi akal adalah manakala pemiliknya menganggur dan tak berbuat apa-apa. Bila pada suatu hari anda mendapatkan diri anda menganggur tanpa kegiatan, bersiaplah untuk bersedih, gundah, dan cemas! sebab, dalam keadaan kosong itulah pikiran anda akan menerawang kemana-mana;mulai mengingat kegelapan dimasa lalu,menyesali kesialan masa kini, hingga mencemasakan kelamnya depan yang belum tentu anda alami. Dan itu, membuat pikiran anda tak terkendali dan mudah lepas kontrol. Maka dari itu, saya menasihatkan kepada anda dan diriku sendiri bahwa mengerjakan amalan-amalan yang bermanfaat adalah lebih baik daripada terlarut dalam kekosongan yang mebinasakan. Singkatnya, membiarkan diri dalam kekosongan itu sama halnya dengan bunuh diri dan merusak tubuh serta karakter.
Waktu kosong itu tak ubahnya dengan siksaan halus ala penjara Cina; meletakan si narapidana di bawah pipa air yang hanya dapat meneteskan air satu tetes setiap menit selama bertahun-tahun. Dan dalam masa penantian yang panjang itulah, biasanya si napi akan menjadi stress dan gila.
Berhenti dari kesibukkan itu kelengahan, dan waktu kosong adalah pencuri yang culas. Adapun akal anda, tak lain merupakan mangsa empuk yang siap di cabik-cabik oleh ganasnya terkaman kedua hal tadi; kelengahan dan si pencuri.
Karena itu bangktlah sekarang juga. Kerjakan sholat, baca buku, bertasbih, mengkaji, mengerjakan tugas sekolah atau kuliah, merapikan meja, merapikan kamar biar ibu tidak ngomel, atau berbuatlah apapun yang bermanfaat untuk mengusir kekosongan itu! ini, karena aku ingin mengingatkan anda agar tidak berhenti sejenak pun dari bertindak yang bermanfaat.
Bunuhlah setiap waktu kosong dengan pisau kesibukkan, dengan cara itu, dokter dunia akan berani menjamin bahwa anda telah mencapai 50% dari kebahagiaan. Hilangkanlah kebiasaan tidur-tiduran diatas kasur yang empuk, bergelisah dan menyeka air mata tanpa alasan pasti.
blogger malessssss... update terus dung...
BalasHapushahahaha...... emang kie lagi males....
BalasHapuskie wes ta' updute
BalasHapus